November 14, 2025
IMG-20251023-WA0007

CakrawlaMalut.com_ Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, — Dalam upaya memastikan kelancaran dukungan operasional bagi personel di wilayah pedalaman, Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz bersama jajaran TNI kembali menyalurkan logistik ke Pos Kiwirok, Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Rabu (22/10/2025).

Distribusi logistik berupa bahan makanan (bama) ini dilakukan melalui jalur udara dengan metode airdrop, menggunakan tiga helikopter jenis Bell sejak pukul 04.00 WIT hingga seluruh proses selesai.

Kegiatan pengiriman melibatkan dua helikopter milik TNI dan satu helikopter milik Polri. Total enam parasut digunakan untuk menurunkan logistik, dengan dua parasut pertama diterjunkan oleh heli TNI pada pukul 11.10 WIT, disusul dua parasut tambahan dari heli Polri. Seluruh logistik berhasil dijatuhkan secara tepat sasaran di area Distrik Kiwirok dan segera diamankan oleh personel Satgas Ops Damai Cartenz bersama Satgas Yonif 753.

Selain pengiriman logistik rutin, TNI–Polri juga menyalurkan bantuan sosial berupa 150 kilogram beras dari Bupati Pegunungan Bintang, yang turut dikirim melalui sistem airdrop. Setelah seluruh tahapan penurunan selesai, ketiga helikopter bertolak menuju Senggi – Sentani, Jayapura.

Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol Dr. Faizal Ramadhani, S.Sos., S.I.K., M.H., mengapresiasi kerja sama yang solid antara Satgas TNI–Polri dalam menjamin pasokan logistik di daerah sulit dijangkau.

“Pengiriman logistik melalui airdrop merupakan langkah strategis untuk memastikan kebutuhan personel di wilayah Papua tetap terpenuhi. Kami bersyukur kegiatan hari ini berjalan aman tanpa gangguan, dan seluruh logistik telah diterima dengan baik,” ujar Brigjen Faizal.

Sementara itu, Wakil Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol Adarma Sinaga, S.I.K., M.Hum., menegaskan pentingnya sinergi dan kesiapsiagaan dalam setiap misi pendistribusian logistik di wilayah pegunungan.

“Kami terus memastikan dukungan logistik kepada personel di lapangan berjalan lancar. Kegiatan airdrop ini juga mencerminkan sinergi kuat antara TNI–Polri dalam menjaga stabilitas dan menjalankan tugas kemanusiaan di Papua,” ungkapnya.

Hasil pemantauan melalui drone menunjukkan seluruh proses airdrop berlangsung aman, tertib, dan terkendali. Tidak ada gangguan selama operasi, dan seluruh logistik berhasil diterima dengan baik oleh personel di Pos Kiwirok.

Upaya ini menjadi bukti nyata komitmen TNI–Polri dalam memastikan kebutuhan prajurit di lapangan terpenuhi, sekaligus menjaga stabilitas keamanan di wilayah Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *